Pratikum Dengan Bahan Dan Alat Sederhana
OSMOSIS KENTANG DENGAN DUA CARA SEDERHANA
CARA 1.
Melakukan pratikum agar
mengetahui peristiwa osmosis yaitu dari konsentrasi larutan rendah ( hipotonis) ke larutan yang
berkonsentrasi tinggi ( hipeertonis) melalui selaput/membran semipermeabel.
A. Alat dan bahan
1. Kentang
2. Pisau
3. Sirup/susu(kandungan glukosa)
4. Stoples plastik
5. Air
6. Sendok
B.
Langkah kerja
1.
Kupas kulit kentang dan
potong bagian atasnya.seperti bagian tutup.selanjutnya ambil bagia dalamnya
hingga berbentuk seperti mangkok.
2.
Siapkan air dan masukkan
kedalam stoples.
3.
Masukkan susu kedalam
kentang.
4.
Masukkan kentang yang sudah
terisi susu kedalam stoples yang diisi air.
5.
Dan tunggulah kurang lebih
20-30 menit.
C. Pembahasan
Dari
pratikum kali ini mengamati perubahan susu dalam kentang itu.ternyata adanya
perubahan.Air dalam stoples berkurang dan berpindah kedalam kentang.Sehingga
susu yang berada didalamnya menjadi cair.Masuknya air kedalam kentang melalui
membran semipermeable.Maka dengan perlahan air masuk kedalam kentang.Nah dapat
dimpulkan bahwa percobaan ini termasuk peristiwa osmosis karena perubahan dari
konsentrasi larutan tinggi ke rendah.
·
Gambar alat dan bahannya
CARA 2
proses osmosis pada kentang.
Jenis praktikum
yang ini lebih mudah dan lebih murah dibandingkan disain praktikum sejenis yang
menggunakan kertas selofan atau usus babi.
A. Alat dan
Bahan
- Pisau
- Tissue
- Gelas ukur 50 ml -> stoples
- Stopwatch -> jam
- Kentang
- Aquades
- Larutan glukosa 30% -> gula pasir 3 sendok makan
- Larutan glukosa 5% ->gula pasir 1 sendok makan
- Mistar
B. Cara Kerja
- Bersihkan kentang mentah dari kulitnya.
- Potong kentang dengan ukuran 2 × 1 cm sebanyak 3 potong. Usahakan potongan kentang tersebut memiliki berat yang sama. Saat mengupas kentang dan memotongnya upayakan jangan sampai terkena air atau cairan apa pun.
- Siapkan larutan gula 3 sendok dan 1 sendok masing-masing dalam gelas ukur dengan volume sekitar 20 mL.
- Masukkan potongan kentang secara bersamaan ke masing-masing gelas ukur yang telah diberi tanda A (larutan glukosa 3 sdk), gelas ukur B (larutan glukosa 1sdk), dan gelas ukur C berisi aquades.
- Biarkan potongan kentang tersebut terendam selama 20 menit.
- Setelah 20 menit angkatlah kemudian simpan di atas tissue. Dan periksa keadaan kentang tersebut, kemudian timbang ulang kentang dan ukur tersebut dan catat hasilnya.
Gambar Sederhana
Pembahasan
Perhatikan berat kentang semula sebelum direndam,
semua sama 1 gr. Setelah perendaman pada larutan gula 1sendok tekstur kentang
agak lembek, sedangkan perendaman pada larutan gula 3 sendok kondisinya lebih
lembek. Tetapi keduanya menunjukkan pengurangan berat.
Sedangkan perendaman pada aquades, tekstur
kentang menjadi keras dan beratnya bertambah.
Kiri: kentang menjadi lembek setelah direndam dalam larutan glukosa. Kanan : kentang mengeras setelah direndam aquades.
Bagaimana penjelasannya?
Ingat konsep ini: osmosis adalah perpindahan air,
dari larutan hipotonis ke larutan hipertonis melalui membran semipermeabel.
Saat kentang direndam dalam larutan gula 3 sendok
dan 1 sendok akan terjadi perpindahan air secara osmosis dari sel-sel kentang
keluar menuju ke larutan. Perpindahan air ini terjadi karena sel-sel kentang
hipotonis terhadap larutan gula yang hipertonis.
Peristiwa ini berakibat pada dua hal:
- Sel-sel kentang kekurangan air (isi sel), akibatnya terjadi plasmolisis yang mengakibatkan penurununan tekanan turgor. Jika tekanan turgor menurun akibatnya kentang menjadi empuk dan lembek
- Terjadi penurunan berat kentang akibat perpindahan air dari sel-sel kentang ke larutan.
- Kelunakan kentang dan pengurangan berat bergantung pada konsentrasi larutan. Semakin hipertonis larutannya, maka semakin lembek kentangnya, juga semakin banyak pengurangan beratnya.
KESIMPULAN
Jadi pada pratikum kali ini adalah
proses osmosis.Bahan yang seharusnya adalah kertas selofan atau usus babi.yang
harganya cukup mahal dibandingkan dengan kentang.Sedangkan percobaannya sama
saja.adalah untuk mengetahui perubahan konsentrasi dari larutan berkonsentrasi
tinggi ke rendah.Alat pratikumnya juga menggunakan alat gelas kimia yang
berukuran sedang dan besar.Sedangkan kita bisa menggunakan stoples plastik yang
lebih murah.Selamat mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar